FUNGSI STAFFING
1.
Apa yang dimaksud dengan fungsi staffing ini ?
Jawab :
Staffing adalah usaha untuk mengisi dan memenuhi kebutuhan tenaga
kerja manusia dalam suatu organisasi.
2.
Sebutkan kegiatan-kegiatan dalam staffing ini !
Jawab :
Kegiatan staffing meliputi :
a.
Penentuan kebutuhan tenaga kerja baik dalam hal
jumlah maupun mutu tenaga kerja yang dibutuhkan.
b.
Penentuan sumber-sumber tenaga kerja yang akan
ditarik untuk memenuhi kebutuhan tadi.
c.
Mengadakan seleksi terhadap para pelamar.
d.
Melatih tenaga kerja agar memiliki tingkat
ketrampilan yang diinginkan.
e.
Memberikan balas jasa yang layak kepada tenaga
kerja.
f.
Memajukan atau mengembangkan tenaga kerja dengan
memberikan kenaikan pangkat dan lain-lain.
g.
Memanfaatkan tenaga kerja yang ada dalam organisasi
sebaik mungkin.
3.
Ada berapa jenis kebutuhan tenaga kerja dalam
organisasi ?
Jawab :
Paling tidak ada dua macam kebutuhan tenaga kerja dalam
organisasi, yaitu :
a.
Kebutuhan akan tenaga staf.
b.
Kebutuhan akan tenaga operasional.
4.
Bagaimana cara menentukan jumlah kebutuhan akan
tenaga staf?
Jawab :
Cara menentukannya dengan meneliti kebutuhan melalui analisis
organisasi.
Jabatan-jabatan dalam struktur organisasi yang masih kosong, atau
beluin ada Pejabatnya, akan menunjukkan berapa jumlah pejabat yang dibutuhkan.
5.
Bagaimana menentukan kebutuhan akan mutu tenaga
staf
Jawab :
Caranya dengan menganalisis atau melihat pada persyaratan jabatan
atau spesifikasi jabatan. Dalam spesifikasi jabatan dapat dibaca persyaratan
yang harus dipenuhi oleh pejabat suatu jabatan tertentu. Syarat jabatan inilah
yang mencerminkan kebutuhan akan ; mutu tenaga staf tersebut.
6.
Bagaimana cara menentukan kebutuhan akan jumlah
tenaga operasional ?
Jawab
:
caranya dengan menganalisis volume kerja dibandingkan dengan
kemampuan kerja setiap tenaga kerja. Contoh, misalnya volume kerja sebulan
adalah 200 unit barang. Kemampuan kerja pertenaga-kerja per bulan adalah 20
unit barang. Jadi kebutuhan tenaga kerja operasional adalah 200 dibagi 20 ada
10 orang.
7.
Dalam praktek penarikan tenaga kerja operasional
di atas, apakah organisasi juga akan menarik tenaga kerja sejumlah 10 orang ?
Jawab :
Dalam prakteknya, jumlah tenaga kerja operasional yang akan
ditarik tidak hanya sejumlah 10 orang, melainkan masih harus ditambah dengan
cadangan untuk menghadapi adanya tenaga kerja yaiig tidak masuk kerja, maupun
yang keluar. Contohnya, apabila tingkat absensi rata-rata sebulan sebesar 5
persen, dan persentase yang keluar dalam waktu sebulan rata-rata juga 5 persen,
maka jumlah tenaga kerja operasional yang akan ditarik adalah 10 orang ditambah
5 persen .cadangan absensi dan ditambah lagi 5 persen cadangan pengganti tenaga
kerja yang keluar. Jadi jumlah tenaga kerja operasional yang akan ditarik
adalah 10 orang ditambah 10 persennya, menjadi 11 orang.
8.
Sebutkan macam-macam sumber tenaga kerja yang
dapat di tarik untuk mengisi lowongan kerja yang ada dalam organisasi!
Jawab :
Sumber-sumber tenaga kerja
yang dapat ditarik adalah :
a.
Sumber dari dalam, yang dapat ditarik melalui
cara kenaikan pangkat (promosi), ditransfer, teman-teman atau sanak famili
karyawan sendiri.
b.
Sumber dari luar organisasi, yang dapat ditarik
de-ngan cara :
1.
pemasangan iklan
2.
menghubungi lembaga pendidikan
3.
mengambil dari perusahaan/organisasi lain
4.
menghubungi Kantor Tenaga Kerja
5.
menghubungi serikat buruh
6.
surat-surat lamaran yang dikirimkan oleh
pelamar.
7.
Lain-lain sumber.
9.
Bagaimana cara mengidentifikasi sumber-sumber
tenaga kerja yang efektif ?
Jawab :
Caranya dengan mengadakan evaluasi prestasi kerja karyawan,
kemudian bagi kafyawan yang memiliki prestasi baik, diteliti asal-usulnya. Dari
sini akan dapat ditentukan sumber tenaga kerja yang efektif tersebut.
10. Ada beberapa macam teknik seleksi yang dapat dipergunakan untuk
menyaring calon-calon pelamar ?
Jawab :
Ada dua metode, yaitu :
a. Metode gawang berantai
b. Metode kompensatori.
11. Apa yang dimaksud dengan metode seleksi gawang berantai ?
Jawab :Metode ini adalah metode seleksi, dimana calon pegawai
diseleksi secara bertahap. Calon yang diterima menjadi pegawai adalah calon
yang telah lulus dari se-tiap tahap seleksi yang diadakan organisasi.
12. Apa yang dimaksud dengan metode seleksi kompensatori ?
Jawab :
Metode ini adalah metode seleksi, dimana calon pegawai diuji
sekaligus tanpa ada pentahapan. Calon yang diterima menjadi pegawai adalah
calon yang telah lulus dari seleksi. Contoh metode seleksi kompensatori
adalah seleksi mahasiswa baru model Sipenmaru.
13. Setiap calon pegawai, sebelum menepati jabatannya, mereka akan
menjalani masa orientasi. Apa yang disebut dengan masa orientasi ini ?
Jawab :
Masa orientasi adalah waktu yang dipergunkan untuk memberikan
orientasi/pengenalan pegawai baru kepada pimpinannya, sejarah organisasinya,
pekerjaannya dan teman-teman sekerjanya.
14. Apa yang dimaksud dengan pengertian melatih pekerjaan baru itu ?
Jawab :
Melatih disini diartikan sebagai kegiatan melatih pegawai baru,
agar memiliki ketrampilan tertentu.
15. Ada berapa macam metode latihan yang dapat dipergunakan dalam
organisasi ?
Jawab :
Banyak cara untuk melatih
pegawai dalam suatu organisasi, diantaranya:
a.
Self-study (belajar sendiri)
b. Tugas belajar
c. Up-grading
d. Magang (apprentice-ship)
e. Coaching
f.
Perputaran jabatan
g. Permainan peranan
h. Seminar, rapat-rapat dan lain-lain
i.
Vestibule-school
16. Apa yang dimaksud dengan pemberian balas jasa kepada pegawai ?
Jawab :
Pemberian balas jasa adalah penentuan besarnya gaji atau upah,
tunjangan-tunjangan dan insentif.
17. Dalam praktek sering dikenal sebutan "promosi kering".
Apa yang dimaksud dengan sebutan promosi kering ini ?
Jawab :
Yaitu kenaikan pangkat pegawai, disertai dengan kenaikan
tanggung-jawab, tetapi tidak diikuti dengan kenaikan balas jasanya. Keadaaan
ini hanya terjadi dalam situasi darurat.
18. Apa yang dimaksud dengan promosi ?
Jawab :
Promosi adalah usaha memberikan kekuasaan, tanggung-jawab yang
lebih besar pada seorang pegawai, dengan disertai kenaikan gaji/upahnya.
19. Jelaskan tujuan diadakannya promosi ini !
Jawab :
Tujuan promosi adalah :
a.
Untuk mengisi jabatan yang lowong
b.
Untuk memotivasi pegawai agar mampu meningkatkan
prestasinya lebih tinggi lagi.
20. Jelaskan syarat-syarat diadakannya promosi !
Jawab :
Syarat-syarat promosi adalah :
a.
Ada formasi
b.
Yang bersangkutan cakap atau berprestasi
menonjol.
21. Ada berapa macam prinsip promosi ?
Jawab :
Ada tiga macam dasar atau prinsip promosi, yaitu :
a.
Dasar ketrampilan (merit principle), yaitu
mempromosikan pegawai melalui pembuktian kecakapan pegawai tersebut (biasanya
melalui ujian secara obyektif).
b.
Dasar senioritas (seniority principle), yaitu
mem-promosikan pegawai yang didasarkan pada lama kerja pegawai yang
bersangkutan. Semakin lama pegawai-bekerja semakin banyak pengalaman pegawai
terse-but, sehingga yang bersangkutan dipandang mampu menangani pekerjaan atau
jabatan yang lebih atas.
c.
Dasar teman (spoils system) yaitu pegawai yang
akan dipromosikan dipilih dari mereka yang masih memiliki hubungan famili,
teman dekat atau yang se-aliran dengan pimpinan.
22. Jelaskan apa yang dimaksud dengan transfer atau pemindahan pegawai
Jawab :
Dimaksud dengan transfer adalah usaha untuk menempatkan kembali
pegawai pada jabatan yang paling sesuai dengan latar belakang pribadi pegawai
yang bersangkutan. Tujuan transfer adalah untuk mendapatkan kepuasan kerja
karyawan setinggi mungkin dan pres-tasi kerja yang tinggi.
23. Sebutkan alasan-alasan pemindahan pegawai atau transfer ini!
Jawab :
Ada dua alasan pokok, yaitu :
a.
Karena permintaan sendiri pegawai yang bersangkutan,
hal ini biasanya disebabkan oleh :
1.
merasa tidak dapat bekerja sama dengan pegawai
lain
2.
merasa tidak cocok dengan pekerjaan sekarang
3.
lingkungan kerja tidak memungkinkan pegawai bekerja dengan baik
4.
terlalu lama memegang jabatan itu sehingga
timbul rasa jenuh dan ingin menambah pengalaman di
bidang lain.
b.
Karena keinginan dari pimpinan sendiri hal ini
disebabkan oleh :
1.
pegawai kurang cakap melakukan pekerjaannya yang sekarang dipegangnya.
2.
menghindarkan rasa bosan bagi pegawai yang bersangkutan.
3.
untuk menjaga stabilitas dalam organisasi.
24. Apa yang dimaksud dengan pemberhentian pegawai atau yang lebih
dikenal dengan sebutan "pemutusan hubungan kerja" ,(PHK) ?
Jawab :
Pemberhentian pegawai (PHK) adalah keputusan pemutusan hubungan
kerja antara pihak perusahaan/organisasi dengan karyawannya. Alasan pemutusan
hubungan
kerja, adalah :
a.
Permintaan pegawai sendiri (mungkin pindah ke
perusahaan lain, pindah tempat tinggal dan lain-lain).
b.
Keputusan perusahaan atau organisasi, karena
pegawai yang bersangkutan telah melanggar tata tertib atau urusan disiplin pegawai.
c.
Pegawai meninggal dunia.
d.
Telah habis jangka waktu kontrak kerjanya
seperti disebutkan dalam surat perjanjian kerja bersama.
25. Seorang pegawai, apabila sudah tiba saatnya, akan menerima hak
pensiun. Apa tujuan pemensiunan pegawai ?
Jawab :
Tujuan pemensiunan pegawai adalah :
a.
Untuk mengadakan peremajaan pegawai sehingga
2 prestasi keja tetap
tinggi.
b.
Pegawai yang bersangkutan sudah berusia lanjut,
sehingga prestasi kerjanya sudah menurun.
c.
Pegawai menderita cacat yang tidak memungkinkan
untuk bisa bekerja dengan normal.
d.
Posisinya akan diganti oleh pegawai yang lebih
bermanfaat.
26. Sebutkan kegiatan-kegiatan staffing yang berkaitan dengan
pemeliharaan tenaga kerja.
Jawab :
Kegiatannya meliputi :
a.
Penyelenggaraan akuntansi tenaga kerja
b.
Penilaian prestasi karyawan
c.
Penyelenggaraan informasi sumber daya manusia
d.
Melakukan evaluasi semua program staffing
27. Mengapa diperlukan akuntansi tenaga kerja ?
Tenaga kerja merupakan asset perusahaan. Oleh karena itu perlu
akuntansi terhadap asset tenaga kerja ini.
Jelaskan pendekatan akuntansi tenaga kerja ini.
Jawab :
Ada dua macam pendekatannya :
a. Sumber daya manusia dianggap sebagai suatu investasi.
Dengan pendekatan ini maka akuntansi tenaga kerja akan membukukan
dalam bentuk pos/rekening
tersendiri hal-hal :
-
Biaya penarikan tenaga kerja
-
Biaya pelatihan
-
Biaya pengembangan tenaga kerja
-
Biaya absensi, dll.
b. Nilai potensi sumber daya manusia diwaktu men-datang.
Dengan pendekatan ini, sumber daya manusia diartikan akan memiliki
nilai lebih diwaktu mendatang (sebagai akibat pelatihan, pengembangan dll,
tenaga kerja makin memiliki motivasi dan kemampuan yang meningkat, sehingga
potensi prestasinya diwaktu mendatang akan meningkat juga). Pembukuannya
dilakukan melalui penafsiran nilai produktivitas tenaga kerja tersebut diwaktu
mendatang.
28. Apa manfaat penilaian prestasi karyawan ?
Jawab :
Manfaatnya terhadap :
a.
Pemberian balas jasa
b.
Pemberian insentif
c.
Pelatihan
d.
Promosi dll.
29. Bagaimana langkah/tahap penilaian prestasi karyawan ini ?
Jawab :
Tahap-tahapnya :
a.
Memformulasikan deskripsi jabatan
b.
Menetapkan kapan penilaiannya dan berapa kali setahunnya
c.
Menetapkan prosedur penilaian.
d.
Menetapkan kriteria pertimbangan-pertimbangannya
e.
Menetapkan siapa penilainya
f.
Mengumpulkan informasi yang diperlukan
g.
Melakukan penilaian dan mendiskusikan dengan yang bersangkutan
h.
Melaksanakan implementasi penilaian
30. Ada berapa macam teknik penilaian prestasi ?
Jawab :
Macamnya :
a.
Skala penilaian (rating scale)
b. Tata tangga (ranking)
c. Catalan timbangan prestasi (performance reviews)
d. Standard prestasi
e. Checklists
31. Sebutkan parameter-parameter prestasi.
Jawab :
Parametemya :
a.
Kecakapan kerja
b.
Kualitas kerja
c.
Motivasi kerja
d.
Kedisiplinan
e.
Kerajinan
f.
Ketelitian, dst.
32. Bagaimana skala paramaternya ?
Jawab :
Skala paramaternya :
a. Balk sekali (nilai 5)
b. Baik (nilai 4)
c. Sedang (nilai 3)
d. Kurang (nilai 2)
e. Kurang sekali (nilai 1)
33. Apa yang dinamakan sistem informasi sumber daya manusia itu ?
Jawab :
Sistem informasi sumber daya manusia adalah suatu proses
pengumpulan data personalia, penyimpanan, pengolahan, penyajiannya untuk
kepentingan pihak manajemen bagi berbagai kepentingan pengambilan ffijgq niL
keputusan di bidang personalia.
34.
Hal-hal apa
saja yang tercakup dalam evaluasi program staffing ?
Jawab :
Evaluasi program staffing mencakup :
a. Alasan evaluasi
b. Sasaran evaluasi
c. Periode evaluasi
d. Kriteria dan standard evaluasi
e. Metode pengukuran
f.
Analisis dan interprestasinya
g. Penemuan alternatif
h. Kesimpulannya
i.
Rekomendasinya
35. Dalam pemeliharaan tenaga kerja, diselenggarakan pula program
keamanan dan kesehatan. Apa maksud dan tujuan program ini ?
Jawab :
Maksud dan tujuannya adalah untuk memelihara dan mengembangkan
produktivitas karyawan.
36. Bagaimana pelaksanaan program ini ?
Jawab :
Umumnya melalui program asuransi. Karyawan di asuransikan terhadap
risiko kecelakaan dan sakit. Di Amerika, premi asuransi karyawan mencapai 1 %
dari i upah total yang diberikan kepada semua karyawan,
37. Biaya apa saja yang harus diperhitungkan jika terjadi kecelakaan
?
Jawab :
Biaya yang harus diperhitungkan :
a.
Kerusakan peralatan
b.
Upah yang harus dibayar saat terjadi kerusakan
pada
alat kerja
c.
Upah karyawan yang kena musibah
d.
Biaya penyelidikan kecelakaan
e.
Biaya penggantian buruh baru
38. Sebutkan penyebab terjadinya kecelakaan.
Jawab :
Penyebabnya :
a.
Teknis dan lingkungan (contoh : alat keamanan
kurang, bahan yang buruk, tempat kerja gelap, bising dll.)
b.
Manusianya (contoh : kurang trampil, kurang
hati-
hati, miskin bakat, kurang konsentrasi dll.)
39. Dewasa ini program keamanan dan kesehatan semakin baik. Siapa
sponsor program ini ?
Jawab :
a.
Top manajemen
b.
Pihak keamanan
c.
Bagian engineering
d.
Pemerintah
e. Penyelenggara kontest keamanan dan kesehatan.
40. Sebutkan jenis-jenis program kesehatan.!
Jawab :
Jenisnya :
a.
Kebijakan medis
b.
Check-up periodik
c.
Fasilitas kesehatan
d.
Staf medis
e.
Olah raga
f.
Psychiater consultant
g.
Pendidikan mental kerochanian
h.
Hubungan manusiawi yang tepat dll.
41. Jelaskan dampak positif dari program keamanan dan kesehatan ini.?
Jawab :
Dampaknya :
a.
Meningkatkan produktivitas
b.
Tenaga kerja lebih efektif bekerja
c.
Meningkatkan morale kerja
d.
Menekan labor turn over dan absensi
e.
Hubungan masyarakat lebih baik
f.
Mengurangi pengaruh serikat kerja
g.
Mengurangi campur tangan pemerintah
42. Bagaimana prinsipnya agar program ini efektif ?
Jawab :
Prinsipnya :
a.
Program harus diarahkan kepada pemuasan
kebutuhan yang nyata,
b.
Program hendaknya dibatasi yang penting-penting saja.
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.