V.
FUNGSI STAFFING
1.
Apa
yang dimaksud dengan fungsi staffing ini ?
Jawab :
Staffing adalah usaha untuk
mengisi dan memenuhi kebutuhan tenaga kerja manusia dalam suatu organisasi.
2.
Sebutkan
kegiatan-kegiatan dalam staffing ini !
Jawab :
Kegiatan staffing
meliputi :
a.
Penentuan
kebutuhan tenaga kerja baik dalam hal jumlah maupun mutu tenaga kerja yang
dibutuhkan.
b.
Penentuan
sumber-sumber tenaga kerja yang akan ditarik untuk memenuhi kebutuhan tadi.
c.
Mengadakan
seleksi terhadap para pelamar.
d.
Melatih
tenaga kerja agar memiliki tingkat ketrampilan yang diinginkan.
e.
Memberikan
balas jasa yang layak kepada tenaga kerja.
f.
Memajukan
atau mengembangkan tenaga kerja dengan memberikan kenaikan pangkat dan
lain-lain.
g.
Memanfaatkan
tenaga kerja yang ada dalam organisasi sebaik mungkin.
3.
Ada
berapa jenis kebutuhan tenaga kerja dalam organisasi ?
Jawab :
Paling tidak ada dua macam
kebutuhan tenaga kerja dalam organisasi, yaitu :
a.
Kebutuhan
akan tenaga staf.
b.
Kebutuhan
akan tenaga operasional.
4.
Bagaimana
cara menentukan jumlah kebutuhan akan tenaga staf?
Jawab :
Cara menentukannya dengan
meneliti kebutuhan melalui analisis organisasi.
Jabatan-jabatan dalam struktur
organisasi yang masih kosong, atau beluin ada Pejabatnya, akan menunjukkan
berapa jumlah pejabat yang dibutuhkan.
5.
Bagaimana
menentukan kebutuhan akan mutu tenaga staf
Jawab :
Caranya dengan menganalisis atau
melihat pada persyaratan jabatan atau spesifikasi jabatan. Dalam spesifikasi
jabatan dapat dibaca persyaratan yang harus dipenuhi oleh pejabat suatu jabatan
tertentu. Syarat jabatan inilah yang mencerminkan kebutuhan akan ; mutu tenaga
staf tersebut.
6.
Bagaimana
cara menentukan kebutuhan akan jumlah tenaga operasional ?
Jawab :
caranya dengan menganalisis
volume kerja dibandingkan dengan kemampuan kerja setiap tenaga kerja. Contoh,
misalnya volume kerja sebulan adalah 200 unit barang. Kemampuan kerja
pertenaga-kerja per bulan adalah 20 unit barang. Jadi kebutuhan tenaga kerja
operasional adalah 200 dibagi 20 ada 10 orang.
7.
Dalam
praktek penarikan tenaga kerja operasional di atas, apakah organisasi juga akan
menarik tenaga kerja sejumlah 10 orang ?
Jawab :
Dalam prakteknya, jumlah tenaga
kerja operasional yang akan ditarik tidak hanya sejumlah 10 orang, melainkan
masih harus ditambah dengan cadangan untuk menghadapi adanya tenaga kerja yaiig
tidak masuk kerja, maupun yang keluar. Contohnya, apabila tingkat absensi
rata-rata sebulan sebesar 5 persen, dan persentase yang keluar dalam waktu
sebulan rata-rata juga 5 persen, maka jumlah tenaga kerja operasional yang akan
ditarik adalah 10 orang ditambah 5 persen cadangan absensi dan ditambah lagi 5
persen cadangan pengganti tenaga kerja yang keluar. Jadi jumlah tenaga kerja
operasional yang akan ditarik adalah 10 orang ditambah 10 persennya, menjadi 11
orang.
8.
Sebutkan
macam-macam sumber tenaga kerja yang dapat di tarik untuk mengisi lowongan
kerja yang ada dalam organisasi!
Jawab :
Sumber-sumber tenaga
kerja yang dapat
ditarik adalah :
a.
Sumber
dari dalam, yang dapat ditarik melalui cara kenaikan pangkat (promosi),
ditransfer, teman-teman atau sanak famili karyawan sendiri.
b.
Sumber
dari luar organisasi, yang dapat ditarik de-ngan cara :
1.
pemasangan
iklan
2.
menghubungi
lembaga pendidikan
3.
mengambil
dari perusahaan/organisasi lain
4.
menghubungi
Kantor Tenaga Kerja
5.
menghubungi
serikat buruh
6.
surat-surat
lamaran yang dikirimkan oleh pelamar.
7.
Lain-lain
sumber.
9.
Bagaimana
cara mengidentifikasi sumber-sumber tenaga kerja yang efektif ?
Jawab :
Caranya dengan mengadakan
evaluasi prestasi kerja karyawan, kemudian bagi kafyawan yang memiliki prestasi
baik, diteliti asal-usulnya. Dari sini akan dapat ditentukan sumber tenaga
kerja yang efektif tersebut.
10.
Ada
beberapa macam teknik seleksi yang dapat dipergunakan untuk menyaring
calon-calon pelamar ?
Jawab :
Ada dua metode, yaitu
:
a.
Metode
gawang berantai
b.
Metode
kompensatori.
11.
Apa
yang dimaksud dengan metode seleksi gawang berantai ?
Jawab :Metode ini adalah metode
seleksi, dimana calon pegawai diseleksi secara bertahap. Calon yang diterima
menjadi pegawai adalah calon yang telah lulus dari se-tiap tahap seleksi yang
diadakan organisasi.
12.
Apa
yang dimaksud dengan metode seleksi kompensatori ?
Jawab :
Metode ini adalah metode seleksi,
dimana calon pegawai diuji sekaligus tanpa ada pentahapan. Calon yang diterima
menjadi pegawai adalah calon yang telah lulus dari seleksi. Contoh metode
seleksi kompensatori adalah seleksi mahasiswa baru model
Sipenmaru.
13.
Setiap
calon pegawai, sebelum menepati jabatannya, mereka akan menjalani masa
orientasi. Apa yang disebut dengan masa orientasi ini ?
Jawab :
Masa orientasi adalah waktu yang
dipergunkan untuk memberikan orientasi/pengenalan pegawai baru kepada
pimpinannya, sejarah organisasinya, pekerjaannya dan teman-teman sekerjanya.
14.
Apa
yang dimaksud dengan pengertian melatih pekerjaan baru itu ?
Jawab :
Melatih disini diartikan sebagai
kegiatan melatih pegawai baru, agar memiliki ketrampilan tertentu.
15.
Ada
berapa macam metode latihan yang dapat dipergunakan dalam organisasi ?
Jawab :
Banyak cara untuk melatih pegawai dalam
suatu organisasi, diantaranya:
a.
Self-study
(belajar sendiri)
b.
Tugas
belajar
c.
Up-grading
d.
Magang
(apprentice-ship)
e.
Coaching
f.
Perputaran
jabatan
g.
Permainan
peranan
h.
Seminar,
rapat-rapat dan lain-lain
i.
Vestibule-school
16.
Apa
yang dimaksud dengan pemberian balas jasa kepada pegawai ?
Jawab :
Pemberian balas jasa
adalah penentuan besarnya gaji atau upah, tunjangan-tunjangan dan insentif.
17.
Dalam
praktek sering dikenal sebutan "promosi kering". Apa yang dimaksud
dengan sebutan promosi kering ini ?
Jawab :
Yaitu kenaikan
pangkat pegawai, disertai dengan kenaikan tanggung-jawab, tetapi tidak diikuti
dengan kenaikan balas jasanya. Keadaaan ini hanya terjadi dalam situasi
darurat.
18.
Apa
yang dimaksud dengan promosi ?
Jawab :
Promosi adalah usaha
memberikan kekuasaan, tanggung-jawab yang lebih besar pada seorang pegawai,
dengan disertai kenaikan gaji/upahnya.
19.
Jelaskan
tujuan diadakannya promosi ini !
Jawab :
Tujuan promosi adalah
:
a.
Untuk
mengisi jabatan yang lowong
b.
Untuk
memotivasi pegawai agar mampu meningkatkan prestasinya lebih tinggi lagi.
20.
Jelaskan
syarat-syarat diadakannya promosi !
Jawab :
Syarat-syarat promosi
adalah :
a.
Ada
formasi
b.
Yang
bersangkutan cakap atau berprestasi menonjol.
21.
Ada
berapa macam prinsip promosi ?
Jawab :
Ada tiga macam dasar
atau prinsip promosi, yaitu :
a.
Dasar
ketrampilan (merit principle), yaitu mempromosikan pegawai melalui pembuktian
kecakapan pegawai tersebut (biasanya melalui ujian secara obyektif).
b.
Dasar
senioritas (seniority principle), yaitu mem-promosikan pegawai yang didasarkan
pada lama kerja pegawai yang bersangkutan. Semakin lama pegawai-bekerja semakin
banyak pengalaman pegawai terse-but, sehingga yang bersangkutan dipandang mampu
menangani pekerjaan atau jabatan yang lebih atas.
c.
Dasar
teman (spoils system) yaitu pegawai yang akan dipromosikan dipilih dari mereka
yang masih memiliki hubungan famili, teman dekat atau yang se-aliran dengan
pimpinan.
22.
Jelaskan
apa yang dimaksud dengan transfer atau pemindahan pegawai
Jawab :
Dimaksud dengan transfer adalah
usaha untuk menempatkan kembali pegawai pada jabatan yang paling sesuai dengan
latar belakang pribadi pegawai yang bersangkutan. Tujuan transfer adalah untuk
mendapatkan kepuasan kerja karyawan setinggi mungkin dan pres-tasi kerja yang
tinggi.
23.
Sebutkan
alasan-alasan pemindahan pegawai atau transfer ini!
Jawab :
Ada dua alasan pokok, yaitu :
a.
Karena
permintaan sendiri pegawai yang bersangkutan, hal ini biasanya disebabkan oleh
:
1.
merasa
tidak dapat bekerja sama dengan pegawai lain
2.
merasa
tidak cocok dengan pekerjaan sekarang
3.
lingkungan
kerja tidak memungkinkan pegawai bekerja dengan baik
4.
terlalu
lama memegang jabatan itu sehingga timbul rasa jenuh dan ingin menambah
pengalaman di
bidang lain.
b.
Karena
keinginan dari pimpinan sendiri hal ini disebabkan oleh :
1.
pegawai
kurang cakap melakukan pekerjaannya yang sekarang dipegangnya.
2.
menghindarkan
rasa bosan bagi pegawai yang bersangkutan.
3.
untuk
menjaga stabilitas dalam organisasi.
24.
Apa
yang dimaksud dengan pemberhentian pegawai atau yang lebih dikenal dengan
sebutan "pemutusan hubungan kerja" ,(PHK) ?
Jawab :
Pemberhentian pegawai (PHK)
adalah keputusan pemutusan hubungan kerja antara pihak perusahaan/organisasi
dengan karyawannya. Alasan pemutusan hubungan kerja, adalah :
a.
Permintaan
pegawai sendiri (mungkin pindah ke perusahaan lain, pindah tempat tinggal dan
lain-lain).
b.
Keputusan
perusahaan atau organisasi, karena pegawai yang bersangkutan telah melanggar
tata tertib atau
urusan disiplin pegawai.
c.
Pegawai
meninggal dunia.
d.
Telah
habis jangka waktu kontrak kerjanya seperti disebutkan dalam surat perjanjian
kerja bersama.
25.
Seorang
pegawai, apabila sudah tiba saatnya, akan menerima hak pensiun. Apa tujuan
pemensiunan pegawai ?
Jawab :
Tujuan pemensiunan
pegawai adalah :
a.
Untuk
mengadakan peremajaan pegawai sehingga 2 prestasi keja tetap tinggi.
b.
Pegawai
yang bersangkutan sudah berusia lanjut, sehingga prestasi kerjanya sudah
menurun.
c.
Pegawai
menderita cacat yang tidak memungkinkan untuk bisa bekerja dengan normal.
d.
Posisinya
akan diganti oleh pegawai yang lebih bermanfaat.
26.
Untuk
mengingkatkan pfestasi kerja pegawai, pegawai harus diberi motivasi.
Sebutkan jenis-jenis motivasi pegawai !
Jawab :
Motivasi pegawai
dapat berupa :
a.
Motivasi
moneter
b.
Motivasi
non moneter
c.
Motivasi
positif d
d.
Motivasi
negatif.
27.
Jelaskan
apa yang dimaksud dengan motivasi moneter !
Jawab :
Motivasi moneter adalah usaha
untuk memberikan rangsangan kepada pegawai agar pegawi berprestasi lebih tinggi
lagi, dan motivasinya diujudkan dalam bentuk uang, seperti : kenaikan
upah/gaji, pemberian premi, tunjangan-tunjangan, hadiah-hadiah dan lain-lain.
28.
Jelaskan
apa yang dimaksud dengan motivasi non moneter ?
Jawab :
Motivasi non monter
adalah usaha untuk meningkatkan prestasi pegawai dengan cara pemberian rangsangan
yang berupa pemberian kondisi yang lebih baik, yang biasanya sukar di ukur
dengan unit moneter. Contoh motivasi non moneter : penempatan kerja sesuai
bakat, pemberian latihan, diberi kesempatan berpartisipasi dalam pengambilan
keputusan, kondisi pekerjaan yang menyenangkan, pemberian jaminan kesehatan, pem-, berian tanda penghargaan, pemberian
fasilitas rekreasi dan lain-lain.
29.
Jelaskan
apa yang dimaksud dengan motivasi positif ?
Jawab :
Motivasi positif adalah bentuk
motivasi yang dijalankan, dengan cara-cara yang wajar sesuai dengan sifat
hu-bungan antar manusia. Pemberian motivasi ini mendasarkan diri pada kenyataan
bahwa :
a.
Ada
perbedaan antar individu
b.
Setiap
orang punya harga diri
c.
Setiap
orang memiliki motivasi yang berbeda Setiap orang memiliki kepentingan timbal
balik.
30.
Jelaskan
apa yang dimaksud dengan motivasi negatif ?
Jawab :
Motivasi negatif adalah motivasi
yang diberikan tanpa memperhatikan sifat hubungan antar manusia. Biasanya,
bentuk motivasi negatif ini berupa pemberiah ancaman-ancaman bagi pegawai yang
kurang berprestasi.
31.
Sebutkan
kegiatan-kegiatan staffing yang berkaitan dengan pemeliharaan tenaga kerja.
Jawab :
Kegiatannya meliputi
:
a.
Penyelenggaraan
akuntansi tenaga kerja
b.
Penilaian
prestasi karyawan
c.
Penyelenggaraan
informasi sumber daya manusia
d.
Melakukan
evaluasi semua program staffing
32.
Mengapa
diperlukan akuntansi tenaga kerja ?
Tenaga kerja merupakan asset
perusahaan. Oleh karena itu perlu akuntansi terhadap asset tenaga kerja ini.
33.
Jelaskan
pendekatan akuntansi tenaga kerja ini.
Jawab :
Ada dua macam pendekatannya :
a.
Sumber
daya manusia dianggap sebagai suatu investasi.
Dengan pendekatan ini
maka akuntansi tenaga kerja akan
membukukan dalam bentuk pos/rekening tersendiri hal-hal :
-
Biaya
penarikan tenaga kerja
-
Biaya
pelatihan
-
Biaya
pengembangan tenaga kerja
-
Biaya
absensi, dll.
b.
Nilai
potensi sumber daya manusia diwaktu men-datang.
Dengan pendekatan
ini, sumber daya manusia diartikan akan memiliki nilai lebih diwaktu mendatang
(sebagai akibat pelatihan, pengembangan dll, tenaga kerja makin memiliki
motivasi dan kemampuan yang meningkat, sehingga potensi prestasinya diwaktu
mendatang akan meningkat juga). Pembukuannya dilakukan melalui penafsiran nilai
produktivitas tenaga kerja tersebut diwaktu mendatang.
34.
Apa
manfaat penilaian prestasi karyawan ?
Jawab :
Manfaatnya terhadap :
a.
Pemberian
balas jasa
b.
Pemberian
insentif
c.
Pelatihan
d.
Promosi
dll.
35.
Bagaimana
langkah/tahap penilaian prestasi karyawan ini ?
Jawab :
Tahap-tahapnya :
a.
Memformulasikan
deskripsi jabatan
b.
Menetapkan
kapan penilaiannya dan berapa kali setahunnya
c.
Menetapkan
prosedur penilaian.
d.
Menetapkan
kriteria pertimbangan-pertimbangannya
e.
Menetapkan
siapa penilainya
f.
Mengumpulkan
informasi yang diperlukan
g.
Melakukan
penilaian dan mendiskusikan dengan yang bersangkutan
h.
Melaksanakan
implementasi penilaian
36.
Ada
berapa macam teknik penilaian prestasi ?
Jawab :
Macamnya :
a.
Skala
penilaian (rating scale)
b.
Tata
tangga (ranking)
c.
Catalan
timbangan prestasi (performance reviews)
d.
Standard
prestasi
e.
Checklists
37.
Sebutkan
parameter-parameter prestasi.
Jawab :
Parametemya :
a.
Kecakapan
kerja
b.
Kualitas
kerja
c.
Motivasi
kerja
d.
Kedisiplinan
e.
Kerajinan
f.
Ketelitian,
dst.
38.
Bagaimana
skala paramaternya ?
Jawab :
Skala paramaternya :
a.
Balk
sekali (nilai 5)
b.
Baik
(nilai 4)
c.
Sedang
(nilai 3)
d.
Kurang
(nilai 2)
e.
Kurang
sekali (nilai 1)
39.
Apa
yang dinamakan sistem informasi sumber daya manusia itu ?
Jawab :
Sistem informasi sumber daya
manusia adalah suatu proses pengumpulan data personalia, penyimpanan,
pengolahan, penyajiannya untuk kepentingan pihak manajemen bagi berbagai
kepentingan pengambilan ffijgq niL keputusan di bidang personalia.
40.
Hal-hal
apa saja yang tercakup dalam evaluasi
program staffing ?
Jawab :
Evaluasi program staffing
mencakup :
a.
Alasan
evaluasi
b.
Sasaran
evaluasi
c.
Periode
evaluasi
d.
Kriteria
dan standard evaluasi
e.
Metode
pengukuran
f.
Analisis
dan interprestasinya
g.
Penemuan
alternatif
h.
Kesimpulannya
i.
Rekomendasinya
41.
Dalam
pemeliharaan tenaga kerja, diselenggarakan pula program keamanan dan
kesehatan. Apa maksud dan tujuan program ini ?
Jawab :
Maksud dan tujuannya adalah untuk
memelihara dan mengembangkan produktivitas karyawan.
42.
Bagaimana
pelaksanaan program ini ?
Jawab :
Umumnya melalui program asuransi.
Karyawan di asuransikan terhadap risiko kecelakaan dan sakit. Di Amerika, premi
asuransi karyawan mencapai 1 % dari i upah total yang diberikan kepada semua
karyawan,
43.
Biaya
apa saja yang harus diperhitungkan jika terjadi kecelakaan ?
Jawab :
Biaya yang harus
diperhitungkan :
a.
Kerusakan
peralatan
b.
Upah
yang harus dibayar saat terjadi kerusakan pada alat kerja
c.
Upah
karyawan yang kena musibah
d.
Biaya
penyelidikan kecelakaan
e.
Biaya
penggantian buruh baru
44.
Sebutkan
penyebab terjadinya kecelakaan.
Jawab :
Penyebabnya :
a.
Teknis
dan lingkungan (contoh : alat keamanan kurang, bahan yang buruk, tempat kerja
gelap, bising dll.)
b.
Manusianya
(contoh : kurang trampil, kurang hati- hati, miskin bakat, kurang konsentrasi dll.)
45.
Dewasa
ini program keamanan dan kesehatan semakin baik. Siapa sponsor program ini ?
Jawab :
a.
Top
manajemen
b.
Pihak
keamanan
c.
Bagian
engineering
d.
Pemerintah
e.
Penyelenggara
kontest keamanan dan kesehatan.
46.
Sebutkan
jenis-jenis program kesehatan.!
Jawab :
Jenisnya :
a.
Kebijakan
medis
b.
Check-up
periodik
c.
Fasilitas
kesehatan
d.
Staf
medis
e.
Olah
raga
f.
Psychiater
consultant
g.
Pendidikan
mental kerochanian
h.
Hubungan
manusiawi yang tepat dll.
47.
Jelaskan
dampak positif dari program keamanan dan kesehatan ini.?
Jawab :
Dampaknya :
a.
Meningkatkan
produktivitas
b.
Tenaga
kerja lebih efektif bekerja
c.
Meningkatkan
morale kerja
d.
Menekan
labor turn over dan absensi
e.
Hubungan
masyarakat lebih baik
f.
Mengurangi
pengaruh serikat kerja
g.
Mengurangi
campur tangan pemerintah
48.
Bagaimana
prinsipnya agar program ini efektif ?
Jawab :
Prinsipnya :
a.
Program
harus diarahkan kepada pemuasan kebutuhan yang nyata,
b.
Program
hendaknya dibatasi yang penting-penting saja.
gile detail banget bu?
ReplyDeletebut terima kasih buat materinya
makasih banget Mrs Y
ReplyDeleteTerimakasih atas bantuannya
ReplyDelete