Bauran Pemasaran
Bauran pemasaran adalah unsur
atau elemen internal penting yang membentuk program pemasaran sebuah
organisasi. Bauran pemasaran merupakan salah satu konsep universal yang telah
dikembangkan dalam pemasaran. (Ad. Payne, 1995:31)
Bauran pemasaran terdiri dari:
Bauran pemasaran terdiri dari:
- Produk. Produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan oleh individu, rumah tangga, maupun organisasi ke dalam pasar untuk diperhatikan, digunakan, dibeli, maupun dimiliki.
- Harga. Harga adalah sejumlah nilai yang dipertukarkan untuk memperoleh suatu produk.
- Tempat. Tempat adalah menyediakan produk kepada konsumen pada tempat yang tepat, kualitas yang tepat, dan jumlah yang tepat.
- Promosi. Promosi adalah kegiatan-kegiatan untuk mengkomunikasikan kelebihan-kelebihan produk dan membujuk konsumen untuk membelinya
Pengertian Bauran Pemasaran
Dalam pemasaran terdapat strategi pemasaran yang disebut dengan bauran pemasaran atau marketing mix yang memiliki peranan penting dalam mempengaruhi konsumen agar dapat membeli suatu produk atau jasa yang ditawarkan oleh perusahaan. Elemen-elemen bauran pemasaran terdiri dari semua variabel yang dapat dikontrol perusahaan untuk dapat memuaskan para konsumen.
Bauran pemasaran merupakan suatu perangkat
yang akan menentukan tingkat keberhasilan pemasaran bagi perusahaan, dan semua
ini di tunjukan untuk memberikan kepuasan kepada segmen pasar atau konsumen
yang dipilih. Pada hakekatnya bauran pemasaran (marketing mix) adalah mengelola
unsur-unsur marketing mix supaya dapat mempengaruhi keputusan pembelian
konsumen dengan tujuan dapat menghasilkan dan menjual produk dan jasa yang
dapat memberikan kepuasan pada pelanggan dan konsumen.
Pendapat para ahli :
1. Marketing
mix adalah
strategi mencampur kegiatan-kegiatan marketing, agar dicari kombinasi maksimal
sehingga mendatangkan hasil yang paling memuaskan (Buchari Alma, 2007:130)
2. Marketing
mix adalah elemen-elemen organisasi perusahaan yang dapat dikontrol oleh
perusahaan dalam melakukan komunikasi dengan tamu dan untuk memuaskan tamu
(Zeithaml dan Bitner, 2008:48).
3.
Marketing mix is good marketing tool is
a set of products, pricing, promotion, distribution, combined to produce the
desired response of the target market –
Bauran pemasaran adalah perangkat pemasaran yang baik yang meliputi produk,
penentuan harga, promosi, distribusi, digabungkan untuk menghasilkan respon
yang diinginkan pasar sasaran (Kotler dan Amstrong, 2012:92)
4.Kotler (2000:18) mendefinisikan bauran
pemasaran adalah seperangkat alat pemasaran yang digunakan perusahaan untuk
mencapai tujuan pemasaran di dalam pasar sasaran. Bauran pemasaran merupakan
variabel-variabel terkendali yang dapat digunakan perusahaan untuk mempengaruhi
konsumen dari segmen pasar tertentu yang dituju perusahaan.
5. Mc Carthy (Kotler, 2000:18) mempopulerkan
sebuah klasifikasi empat unsur dari alat-alat bauran pemasaran yang dikenal
dengan empat P (four PS) yaitu produk (product), harga (price),
tempat/distribusi (place), promosi (promotion).
Variabel-Variabel Bauran Pemasaran
1. Produk
Produk
merupakan unsur pertama dan yang paling penting dalam bauran pemasaran.
Perencanaan bauran pemasaran dimulai dengan memformulasikan suatu penawaran
yang dapat memenuhi kebutuhan atau keinginan konsumen.
Kotler (2000:448) menjelaskan bahwa produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan ke pasar untuk diperhatikan , diperloleh, digunakan, atau dipasarkan meliputi barang-barang fisik, pengalaman, peristiwa, orang , tempat, property, organisasi, gagasan.
Fandy Tjiptono (1997:95) produk merupakan segala sasuatu yang dapat ditawarkan produsen untuk diperhatikan, diminta, dicari, dibeli, digunakan atau dikonsumsi pasar sebagai pemenuh kebutuhan atau keinginan pasar yang bersangkutan. Produk yang ditawarkan tersebut meliputi barang fisik, jasa, orang/pribadi, tempat, organisasi, dan ide.
Dari pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa produk adalah suatu bentuk penawaran kepada calon pelanggan mengenai suatu barang dan jasa yang dapat memenuhi kebutuhan mereka.
Kotler (2000:448) menjelaskan bahwa produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan ke pasar untuk diperhatikan , diperloleh, digunakan, atau dipasarkan meliputi barang-barang fisik, pengalaman, peristiwa, orang , tempat, property, organisasi, gagasan.
Fandy Tjiptono (1997:95) produk merupakan segala sasuatu yang dapat ditawarkan produsen untuk diperhatikan, diminta, dicari, dibeli, digunakan atau dikonsumsi pasar sebagai pemenuh kebutuhan atau keinginan pasar yang bersangkutan. Produk yang ditawarkan tersebut meliputi barang fisik, jasa, orang/pribadi, tempat, organisasi, dan ide.
Dari pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa produk adalah suatu bentuk penawaran kepada calon pelanggan mengenai suatu barang dan jasa yang dapat memenuhi kebutuhan mereka.
2. Harga (price)
Harga
merupakan suatu elemen marketing mix yang menghasilkan penerimaan penjualan,
sedangkan elemen-elemen lainya hanya menimbulkan biaya. Kerena menghasilkan
penerimaan penjualan , maka harga mempengaruhi tingkat penjualan, tingkat
keuntungan, serta share pasar yang di dapat oleh perusahaan (Assauri, 2004:233).
Harga juga merupakan salah satu elemen bauran pemasaran yang paling fleksibel. Harga dapat di ubah dengan cepat, tidak seperti ciri khas produk dan perjanjian distribusi (Kotler, 2000:519). Menurut Swastha (2005) mengatakan bahwa harga adalah Jumlah uang (ditambah beberapa barang kalau mungkin) yang dibutuhkan untuk mendapatkan sejumlah kombinasi dari barang beserta pelayanannya.
Menurut Alma (2004:169) pengertian harga yaitu Suatu atribut yang melekat pada suatu barang yang memungkinkan barang tersebut dapat memenuhi kebutuhan (needs), keinginan (wants) dan memuaskan konsumen (satisfaction) yang dinyatakan dengan uang.
Harga juga merupakan salah satu elemen bauran pemasaran yang paling fleksibel. Harga dapat di ubah dengan cepat, tidak seperti ciri khas produk dan perjanjian distribusi (Kotler, 2000:519). Menurut Swastha (2005) mengatakan bahwa harga adalah Jumlah uang (ditambah beberapa barang kalau mungkin) yang dibutuhkan untuk mendapatkan sejumlah kombinasi dari barang beserta pelayanannya.
Menurut Alma (2004:169) pengertian harga yaitu Suatu atribut yang melekat pada suatu barang yang memungkinkan barang tersebut dapat memenuhi kebutuhan (needs), keinginan (wants) dan memuaskan konsumen (satisfaction) yang dinyatakan dengan uang.
3.
Promosi
Pada hakekatnya promosi merupakan suatu aktivitas yang
mengkomunikasikan keunggulan produk dan membujuk pelanggan sasaran
untuk membelinya. Hal yang diperhatikan dalam promosi adalah pemilihan bauran
promosi. Bauran promosi itu tidak lain adalah bermacam-macam cara atau kegiatan
promosi yang dilakukan untuk mempengaruhi target pasar. Ada lima macam alat
promosi yang dapat digunakan yaitu:
1. Periklanan (Advertising)
=> Banner, brosur, poster
2. Promosi penjualan (Sales
Promotion) => Diskon, potongan penjualan
3. Publilitas (Publicity)
=> Customer service, public relation
4. Penjualan pribadi (Personal
selling) => Salesman
4.Tempat (Place)
Place
atau tempat merupakan gabungan antara lokasi dan keputusan atas saluran
distribusi, dalam hal ini berhubungan dengan bagimana cara penyampaian kepada
para konsumen dan dimana lokasi yang strategis.
Dalam penyaluran barang dari produsen ke konsumen ada faktor penting yang sangat berpengaruh terhadapnya, yaitu kegiatan pemilihan saluran distribusi yang tepat untuk menyampaikan barang dari produsen ke konsumen. Banyak perusahaan yang menggunakan saluran distribusi yang tidak tepat hal ini menyebapkan produk yang dihasilkan perusahaan tidak menjangkau konsumen yang menjadi sasaran.
Dalam penyaluran barang dari produsen ke konsumen ada faktor penting yang sangat berpengaruh terhadapnya, yaitu kegiatan pemilihan saluran distribusi yang tepat untuk menyampaikan barang dari produsen ke konsumen. Banyak perusahaan yang menggunakan saluran distribusi yang tidak tepat hal ini menyebapkan produk yang dihasilkan perusahaan tidak menjangkau konsumen yang menjadi sasaran.
Bauran
Promosi Jasa (3 P)
Jasa sendiri sangat berbeda karakteristiknya dengan produk.
Perbedaan produk dan jasa dikarenakan sifat dari jasa yang tidak berwujud
(intangibility), tidak bisa disimpan / tidak tahan lama (perishability), tidak
terpisahkan dengan yang memberikan jasa (inseparability), dan bervariasi
(variability) tidak sama hasilnya meskipun dilakukan oleh satu orang yang sama.
Maka untuk jasa, marketing mix di tambah 3 lagi :
1.Orang
(People)
Orang adalah semua pelaku yang mempermainkan perana dalam
penyedia jasa sehingga dapat mempengaruhi persepsi pelanggan. Elemen-elemen
dari people adalah pegawai perusahaan, konsumen dan
konsumen lain dalam lingkungan jasa. Dalam hubungan dengan pemasaran
jasa, maka orang yang berfungsi sebagai penyedia jasa sangat mempengaruhi
kualitas jasa yang diberikan, keputusan mengenai
orang ini berarti berhubungan dengan seleksi,
pelatihan, motivasi dan manajemen sumber daya manusia
2.Proses
(Process)
Proses merupakan gabungan semua
aktivitas umumnya terdiri atas prosedur, jadwal pekerjaan,
mekanisme, aktivitas, dan hal-hal rutin, dimana jasa
dihasilkan dan disampikan pada konsumen., Proses dapat dibedakan dalam dua cara
yaitu:
1.
Kompleksitas (Complexity),
berhubungan dengan langkah-langkah dan tahapan proses
2.
Keragaman (divergence),
berhubungan dengan adanya perubahan dalam langkah-langkah
atau tahapan proses.
3.
Layanan Konsumen (Customer
service).
3.Bukti
Fisik (Psysical Evidence)
Physical Evidence atau bukti
fisik adalah lingkungan tempat jasa disampaikan dan tempat penyedia jasa dengan
konsumen berinteraksi. Beserta dengan semua komponen lainnya yang mendukung
terwujudnya atau terkomunikasinya jasa. Elemen dari Physical Evidence termasuk
seluruh aspek fasilitas fisik dari organisasi jasa yang terdiri dari atribut
eksterior dan interior serta hal berwujud lainnya.
Layanan konsumen mengarah pada aktivitas pelayanan pratransaksi,
saat transaksi, dan pascatransaksi. Kegiatan sebelum transaksi akan turut
mempengaruhi kegiatan transaksi dan setelah transaksi. Tujuan dari aktivitas
ini adalah agar konsumen memberi respon yang positif dan menunjukan loyalitas
yang tinggi.
Tantangan setiap jenis bisnis
dan perusahaan adalah memenangkan persaingan agar dapat menjaga kelangsungan
hidupnya. Diantara fungsi perusahaan yang terdiri dari operasi, keuangan, SDM,
fungsi pemasaran lah yang bersinggungan secara langsung dengan masyarakat
sebagai target pasarnya.
Setiap perusahaan dituntut jeli dalam meelihat
perubahan pasar sehingga produk yang dijualnya selalu dapat diterima.
·
Meningkatkan penjualan
(selling).
·
Bangun kesadaran merek
(branding)
·
Menumbuhkan dan mengembangkan
pangsa pasar (expand market share).
·
Menciptakan dan meluncurkan
produk atau layanan baru (inovasi).
·
Targetkan pelanggan baru.
·
Masukkan pasar baru secara
internasional atau lokal.
·
Perbaiki hubungan stakeholder / pihak-pihak yang
berkepentingan dengan perusahaan.
·
Tingkatkan hubungan pelanggan
(customer relationship)
·
Perbaiki komunikasi internal.
·
Tingkatkan keuntungan (profit).
Pemasaran tidak hanya sebatas
menjual produk kepada pembali, namun jauh lebih luas dari itu. Produk yang
terjual laris saat ini, belum tentu mendatangkan totalitas manfaat yang
sebenarnya dibutuhkan oleh perusahaan. Pada pemasaran kita bukan membicarakan
keuntungan jangka pendek, namun manfaat jangka panjang yang terus menerus
memberikan benefit bagu bisnis.
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.